Perut ini serasa menarik ku untuk segera pulang. tapi tidak, ternyata aku belum bisa pulang meski waktu telah menunjukan pukul 05.13 sedang mereka yang lain
Jujur, sebenarnya saya malas sekali memencet huruf demi huruf untuk merangkai kata menjadi kalimat. Tapi hati ini masih saja gelisah. Kalau tidak melakukannya, kalau tidak
Miris rasanya, melihat berita di televisi yang menayangkan seorang guru tega menganiaya muridnya yang dirasa kurang mempu mengikuti pelajaran. Bukankah guru harusnya khatam dalam mempelajari
Pernahkah kita mencoba menghitung berapa kali dalam sehari kita menuliskan kata-kata atau kalimat dalam media jejaring sosial entah itu facebook, twitter atau yang lain. Mungkin
Dari sekian banyak kota yang telah dikunjungi, Palu memiliki cerita tersendiri. Bukan karena objek wisata atau panasnya minta ampun karena dilalui garis khatulistiwa. Lebih dari
Semangat pagi kini menjadi sapaan atau tagline yang lazim terlontar dimanapun berada. Mulai dari kawasan perkantoran, tempat pertemuan, kampus dan mungkin sampai pasar. Sapaan ini
Menangislah, menangislah disampingku. Aku akan menemanimu melalui rasa sakit yang kamu rasakan. Aku akan selalu ada tuk buatmu tertawa dan tersenyum.Kankugantikan rasa perih yang kamu