“Buku Itu bukan sekadar tempat mencatat tapi ada kenangan di dalamnya.”
Dan mungkin ada beberapa yang sependapat dengan saya, terutama bila miliki buku catatan unik. Satu buku yang bisa jadi akan terkesan eksklusif dimana tak banyak orang milikinya.
Artinya buku masih miliki peran penting meski kini telah masuk era digital. Dimana teknologi tetap tidak bisa menggantikan peran dari buku. Terutama bila kita ingin menggoretkan ide, gagasan atau bisa jadi pengalaman tak terlupakan.
Sebagai bagian dari part of human capital sekaligus blogger saya masih tak bisa lepas dari buku. Betul kiranya bila hampir semua pekerjaan akan diselesaikan dengan komputer.
Namun demikian jangan salah, masih ada beberapa hal yang bisa jadi belum saya tuliskan dalam platform digital dan memilih buku yang terkesan konvensional. Satu buku yang masih bisa menjaga privasi secara utuh dimana tak ada orang lain yang akan membukanya kecuali saya.
Buku catatan unik bisa jadi saksi yang akan terus menyertai kita hingga nanti. Satu buku yang akan merekam sejarah hari ini dan kelak akan kita buka kembali.
Benar sejarah tak bisa diputar kembali. Tapi tiap orang akan miliki cara-cara tersendiri untuk mengembalikan memori masa lalu.
Dan bagi saya buku adalah jawabannya. Bagaimana saya ingin melihat tulisan saja di masa STM, awal kuliah atau awal mula menjadi seorang jurnalis.
Semua itu terekam dengan baik dalam buku-buku yang saya miliki. Meski banyak coretan sebagai tanda revisi tapi itu justru menjadi satu memori berkesan.
Wujudkan dalam Buku Catatan Unik
Ciptakan sejarah sebaik mungkin dan tuangkan dalam buku catatan unik. Mereka yang miliki buku diary atau buku catatan keseharian pastinya akan merasa beruntung dimana banyak hal bisa direkam untuk kemudian tetap bisa dibaca hingga puluhan tahun yang akan datang.
Jangan sekali-kali pilih buku yang biasa saja karena didalamnya akan tercipta sejarah. Pilih buku yang sifatnya unik dan beda. Akan lebih baik bila buku tersebut sifatnya custom sehingga tidak akan tertukar dengan yang lain.
Sisi keunikan dari buku ini bukan hanya nampak dari sampulnya saja yang langsung mencuri fokus. Lebih dari itu ada pada bahan atau kertas digunakan. Dimana kertas dipilih adalah kertas daur ulang berkualitas.
Memberi kesan vintage dan jadul tapi tetap berkelas. Selain itu cara membuatnya pun masih serba manual dan kesan art nya begitu terasa.
Buku yang sifatnya personal dan hanya untuk konsumsi pribadi. Yang akan membaca kembali hanyalah kita dan bukan orang lain.
Tak perlu ragu atau takut untuk jujur. Cara ini juga cukup efektif sebagai satu cara untuk katarsis atau menuangkan kegelisahan supaya hati lebih tenang dan tentram.
Mengenal Handmade Journal Hibrkraft
Diantara sekian buku catatan unik yang sifatnya customize atau bisa dipesan sesuai dengan keinginan tentu saja ada Handmade Journal Hibrkraft. Bermarkas di Bogor dan buku ini begitu mudah ditemukan di situs mereka Hibrkraft.
Buku yang kali pertama hadir pada 2011 silam ini ternyata hasil dari ide dan gagasan Haji Ibrahim. Hibrkraft ini pun berasal dari akronim nama beliau. Kraft sendiri berasal dari kata craft atau kerajinan tangan.
Bisnis yang pasang surut tak menyurutkan si empunya untuk terus berkreasi. Dan saat ini mereka hadir lebih mantap dengan konsep yang ada.
Mengusung konsep buku spesialis catatan kulit menjadikan produk mereka menjadi yang terbaik. Hal ini karena kontrol ketat akan kualitas menjadi hal utama terutama dalam proses produksi untuk hasilkan buku handmade berkualitas.
Selain menawarkan pengalaman berbeda dalam menulis buku ini juga dibuat secara handmade atau manual. Artinya bisa jadi tiap buku dibuat benar-benar mewakili jati diri pemiliknya.
Membuat siapa saja yang miliki akan lebih bangga dan percaya diri saat menentengnya. Buka satu buku yang biasa dan sama seperti yang lain.
Satu pesan yang saya tangkap dari buku ini adalah bagaimana kita tetap bisa mencintai dunia tulis menulis dan jujur menuangkan dalam satu media bernama buku. Media yang menurut saya pribadi perannnya belum bisa tergantikan produk digital.
Diantara sekian banyak produk Handmade Journal Hibrkraft saya memilih yang bersampul tenun ini. Mewakili jati diri yang Indonesia banget pastinya dan pas dihati. Warna yang ada juga begitu eye catching dan membuat saya tak ingin jauh darinya.
Kamu pengen juga ya, buruan beli aja di Hibrkrft Indonesia