Inovasi Mount Vera Agrotech; Kolaborasi Daun Stevia dan Aloe Vera

Bagi saya pribadi Alan Efendhi bukan nama baru. Setidaknya ada 2 alasan kenapa saya katakan demikian. Yang pertama tentu saja saya pernah berkunjung ke kediamannya

Joko Yugiyanto

Bagi saya pribadi Alan Efendhi bukan nama baru. Setidaknya ada 2 alasan kenapa saya katakan demikian. Yang pertama tentu saja saya pernah berkunjung ke kediamannya yang ada di Nglipar, Gunungkidul pada 2022 lalu.

ibu alan efendhi
dok wahyu prasetya

Yang kedua tentu saja baik Alan maupun saya sama-sama menjadi pelaku UMKM. Kesamaan latar belakang ini yang membuat saya penasaran apa yang dilakukan sosok inspiratif ini hingga kemudian ditahbiskan menjadi salah satu Penerima SATU Indonesia Awards Nasional untuk tahun 2023.

Bukan tanpa alasan bila kemudian Anugerah Pewarta Astra ini memilihnya. Kontribusi putra daerah dari Gunungkidul ini begitu nyata, dimana ia mampu menjadi tokoh penggerak UMKM.

Kala itu saat saya berkunjung ke rumahnya memang tidak bertemu Alan karena sedang uji lab produk di Bogor. Namun saat itu kami disambut oleh Sumarni yang tak lain adalah ibunya dan beliau menjelaskan banyak hal menarik terkait Alan dan budidaya lidah buaya di kampungnya.

Mount Vera Agrotech

Saat kami tiba ada beberapa plang atau papan nama yang bertuliskan Mount Vera Agrotech. Menjadi penanda bahwa area ini merupakan tempat budidaya dan pengolahan tanaman lidah buaya.

Sepanjang mata memandang akan ditemukan ribuan tanaman lidah buaya. Baik itu di area kebun milik Alan maupun pekarangan warga setempat.

Mount Vera Agrotech berada di Padukuhan Jeruklegi RT/06, RW/05, Katongan, Nglipar, Gunungkidul. Dari pusat kota Jogja bisa ditempuh dengan waktu lebih kurang 1,5 jam.

Menurut Sumarni, budidaya lidah buaya ini telah dirintis sejak 2014 dan untuk bibit didatangkan langsung dari Jawa Timur. Kala itu Alan membeli 500 bibit dan kemudian diuji coba di kebun yang ada di depan dan samping rumah.

Saat ini diantara beberapa jenis lidah buaya yang cocok untuk ditanam di Nglipar adalah jenis Aloe Sinensis Baker dan Barbadensis Milleer. Selanjutnya dari dua jenis lidah buaya ini diolah menjadi bahan pembuatan makanan, minuman, dan kosmetik.

Menariknya dari kegiatan ini tidak ada sampah atau residu yang terbuang. Artinya semua yang ada dalam lidah buaya memiliki nilai ekonomis yang layak jual mulai dari daging, kulit hingga lendir / getah.

Libatkan Warga Setempat untuk Tumbuh dan Berkembang

alan efendhi
kompas.com

Seiring kebutuhan yang terus meningkat, Alan pun memutar otak dan salah satunya menggandeng warga setempat melalui kelompok wanita tani. Dan saat ini hampir tiap rumah yang ada disekitar Alan melakukan budidaya lidah buaya.

Berbagai produk kini telah dihasilkan, mulai dari nata de Aloe Vera, camilan Mr Kriuk, permen lidah buaya, kopi dengan campuran lidah buaya dan masih banyak lagi. Selain itu mereka juga menjual bibit, pelepah dan lendir untuk kebutuhan industri kecantikan.

Dalam satu hari Alan setidaknya akan menyiapkan 150 hingga 200 kilogram lidah buaya untuk memenuhi kebutuhan. Angka yang tidak sedikit tentunya dan ini hanya akan bisa berkat dukungan warga setempat yang turut budidaya lidah buaya.

Produk dihasilkan pun tidak saja bisa ditemukan di Gunungkidul. Namun saat ini telah dipasarkan di berbagai kota lain di Indonesia.

Saat ini Mount Vera Agrotech juga menjadi tempat bagi mereka yang ingin belajar dan studi tiru berkaitan dengan budidaya dan mengolah lidah buaya. Menjadi salah satu tempat belajar yang menyenangkan karena bisa bertemu dengan sosok yang telah berhasil menggerakkan warga setempat untuk bangkit dan mengoptimalkan sumber daya yang ada.

Kolaborasi Daun Stevia dan Aloe Vera

Hal menarik dari sosok Alan Efendhi ini tentu saja bagaimana ia mampu menggunakan Daun Stevia sebagai pemanis alami dalam produk Aloe Liquid yang berbahan dasar lidah buaya. Menjadi jawaban bagi siapa saja yang peduli dengan kesehatan.

Lidah buaya yang kaya manfaat dipadupadankan dengan daun Stevia yang diketahui rendah kalori, kolesterol, karbohidrat dan glycemic index. Menjadikan Aloe Liquid sebagai salah satu minuman kesehatan yang bisa dikonsumsi secara teratur setiap hari.

Formula baik ini pun diterapkan dalam berbagai produk yang dihasilkan. Produk yang hadir dengan kepedulian terhadap kesehatan sekaligus kelestarian alam. Berupaya memberi sajian terbaik untuk seluruh masyarakat Indonesia.

BersamaBerkaryaBerkelanjutan #KitaSATUIndonesia

Joko Yugiyanto

Sehari-hari bekerja sebagai penulis lepas dan bila kamu ingin order sesuatu bisa kontak saya di 087838889019

Tags

Related Post